JAKARTA,iDoPress - Sekretaris Jenderal (sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno mengeklaim,tidak ada perpecahan di internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) meski ada perbedaan di antara partai politik anggota KIM terkait dukungan pada Pilkada Banten 2024.
Diketahui,Partai Golkar hendak mengusung kadernya,Airin Rachmi Diany,sebagai bakal calon gubernur Banten.
Sementara,Partai Gerindra berencana mengusung poros tandingan dengan menduetkan kadernya Andra Soni dan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Achmad Dimyati Natakusumah.
"Kalau perpecahan,saya pastikan tidak," kata Eddy saat ditemui di Kantor DPP PAN,Jakarta,Minggu (14/7/2024).
Baca juga: Susul Nasdem dan Gerindra,PPP Dukung Andra Soni pada Pilkada Banten
Meski begitu,Eddy tak menampik bahwa ada potensi perbedaan dukungan di antara partai politik anggota KIM.
Sebab,KIM yang merupakan koalisi partai politik pengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 itu terdiri dari empat partai parlemen,yakni PAN,Golkar,Gerindra,dan Partai Demokrat.
"Tetapi,di KIM ini ada empat partai yang duduk di parlemen saat ini. Sementara untuk Pilkada kan hanya ada Cagub dan Cawagub,hanya dua. Jadi dua pasti akan tertinggal," ujar Eddy.
Oleh sebab itu,menurutnya,wajar jika masing-masing partai politik KIM mengusulkan kader internal untuk dijagokan di pilkada.
Namun,menurut Eddy,keputusan akhir soal Pilkada tetap berada di tangan masing-masing ketua umum partai politik KIM.
"Nah ini yang sekarang menjadi pembahasan. Jadi tidak ada perpecahan,saya pastikan itu. Saya di antara teman-teman sekjen,kami berbicara sangat aktif untuk mengatur mengoordinir masalah di pilkada ini,tetapi keputusan akhir tentu nanti ada di tangan para ketua umum,dalam hal ini ada Pak Prabowo sebagai Ketum Gerindra,Pak Airlangga (Airlangga Hartarto,Ketua Umum Partai Golkar),Pak Zul (Zulkifli Hasan,Ketua Umum PAN),dan Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono,Ketua Umum Partai Demokrat)," ujar Eddy.
Diberitakan sebelumnya,Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta supaya perbedaan dukungan KIM pada Pilkada Banten 2024 tak dibesar-besarkan.
Ia tak mau,perbedaan ini memunculkan anggapan bahwa seolah-olah KIM tak lagi solid.
"Mudah-mudahan tidak di blow up menjadi sesuatu yang seolah-olah KIM tidak kompak,KIM tidak kokoh,mudah-mudahan tidak dibawa terlalu jauh,” ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat,Jalan Proklamasi,Menteng,Rabu (10/7/2024).
Baca juga: Golkar Belum Perintahkan Airin Rachmi Diany untuk Cari Cawagub di Banten
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.